Debt Snowball, Metode Efektif untuk Lunasi Utang
Pernahkah kamu merasa frustrasi akibat tumpukan utang yang tak kunjung lunas? Jangan khawatir, di luar sana ada berbagai strategi yang bisa kamu coba, salah satunya adalah Debt Snowball. Konon, metode ini cukup efektif untuk keluar dari jerat utang. Apa benar demikian? Untuk menjawab rasa penasaranmu, baca sampai habis artikel di bawah ini, yuk!
Apa Itu Debt Snowball?
Debt snowball adalah strategi pelunasan utang yang memanfaatkan peran psikologis seseorang. Konsepnya begini, kamu melunasi utang terkecil terlebih dahulu, setelahnya kamu bisa menggunakan uang yang ada untuk membayar utang yang lebih besar dan begitu seterusnya.
Dave Ramsey adalah sosok yang mengenalkan metode ini untuk melunasi utang. Dave percaya bahwa kemampuan melunasi utang terkecil termasuk kemenangan yang dapat meningkatkan semangat dan memotivasi seseorang untuk terus melangkah hingga semua utangnya lunas.
Cara Kerja Debt Snowball
Lalu, bagaimana sih cara kerja metode ini? Apa yang harus dilakukan untuk menerapkan metode melunasi utang satu ini? Cek langkah-langkah berikut ini.
1. Tulis Semua Utang
Langkah pertama adalah membuat daftar lengkap dari semua utang yang kamu miliki. Biar lebih jelas, kamu bisa menyertakan jenis utang misalnya kartu kredit, total utang, jatuh tempo, dan nominal cicilan.
2. Urutkan Nominal Utang dari Terkecil ke Terbesar
Ini adalah inti dari metode Debt Snowball. Abaikan suku bunga, sebab yang terpenting adalah mengurutkan utang berdasarkan total pinjaman. Coba urutkan seperti contoh berikut ini:
- Kartu kredit: Rp 2.000.000 (cicilan Rp167 ribu per bulan)
- Kredit usaha: Rp 5.000.000 (cicilan Rp208 ribu per bulan)
- Kredit motor: Rp 20.000.000 (cicilan Rp416 ribu per bulan)
3. Bayar Semua Cicilan
Alokasikan bujet bulanan untuk membayar setiap cicilan yang ada. Membayar cicilan harus tetap jalan untuk menghindari denda dan suku bunga yang lebih tinggi.
4. Cari Dana Tambahan untuk Melunasi Utang Terkecil
Bila memungkinkan, jangan segan untuk mendapatkan dana tambahan misalnya dengan berhemat, mencari penghasilan sampingan, atau menjual barang tidak terpakai. Dana tambahan tersebut bisa kamu gunakan untuk melunasi utang dengan total nominal terkecil.
5. Rayakan Kemenangan dan Lanjutkan untuk Melunasi Utang Berikutnya
Setelah utang terkecil lunas, kamu patut merasakan kepuasan dan tidak ada salahnya untuk merayakan kemenangan kecil ini agar motivasimu tetap terjaga. Langkah selanjutnya adalah alokasikan bujet cicilan utang pertama yang sudah lunas untuk membayar cicilan yang lebih besar. Dengan begitu jumlah yang kamu bayarkan untuk utang kedua akan lebih besar dan membantu mempercepat pelunasannya.
6. Ulangi Prosesnya
Ulangi proses nomor 5 hingga kamu terbebas dari jeratan utang. Jadi, setelah utang kedua lunas, kamu bisa mengambil jatah cicilan kedua sebagai tambahan untuk membayar cicilan ketiga dan seterusnya.
Debt Snowball vs Debt Avalanche
Selain debt snowball, ada juga metode bebt avalanche. Berbanding terbalik dengan snowball, debt avalanche memandang utang dengan suku bunga tertinggi sebagai prioritas. Secara perhitungan, debt avalanche memang dapat menghemat uang, karena kamu tidak terlalu banyak membayar bunga.
Tapi secara psikologis, beberapa orang akan kurang termotivasi untuk melakukan cara ini. Pasalnya, kamu jadi membutuhkan waktu lebih lama untuk melihat utang pertama lunas, apalagi jika nilai suku bunganya cukup tinggi.
Kelebihan dan Kekurangan Debt Snowball
Keuntungan debt snowball adalah cara ini bisa memotivasi orang untuk percaya bahwa ia mampu untuk melunasi utang yang ada. Jika melihat bagaimana cara kerja debt snowball di atas, metode ini sangat mudah untuk dipraktikkan, asalkan kamu konsisten melakukannya.
Sementara itu, kekurangannya adalah risiko frustrasi jika utang dengan bunga tinggi tidak segera dilunasi. Jadi, kalau kamu menerapkan metode ini, jangan harap bisa menghemat uang, karena bunga pinjaman akan semakin besar jika utang tidak segera dilunasi.
Jadi, apakah debt snowball adalah metode terbaik untuk melunasi utang? Semuanya prioritas yang ingin dicapai. Kalau kamu lebih mudah termotivasi dengan setiap pencapaian kecil, debt snowball adalah pilihan yang sangat baik. Sebaliknya, jika kamu lebih fokus pada penghematan biaya dan menghindari risiko frustrasi akibat nilai suku bunga yang tinggi, silakan menggunakan debt avalanche.Â
Pada dasarnya tidak ada metode yang benar atau salah. Melainkan yang terpenting adalah memilih metode mana yang bisa kamu lakukan secara konsisten untuk semua utang. Satu lagi cara agar kamu lebih termotivasi dalam melunasi utang tepat waktu adalah dengan menginstall aplikasi SkorKu sekarang juga.
Lewat aplikasi ini, kamu bisa mendapatkan informasi terbaru terkait skor kredit pribadi. Pastikan membayar cicilan tepat waktu dan lunasi utang yang ada supaya skor kredit tetap baik. Skor kredit yang baik menjadi langkah utama untuk mendapatkan akses pinjaman di masa depan secara mudah.
Referensi:
“Metode Debt Snowball: Strategi Jitu untuk Membayar Angsuran!” SMS Finance. 23 Desember 2024.
“How the Debt Snowball Method Works” Ramsey Solutions. 27 Maret 2025