5 Cara Financial Freedom di Usia Muda
Siapa bilang kebebasan finansial atau financial freedom cuma bisa dicapai saat usia pensiun? Saat ini makin banyak anak muda yang mulai sadar pentingnya mengatur keuangan sejak dini. Faktanya financial freedom itu bukan mimpi yang terlalu tinggi asal kamu konsisten menerapkan cara financial freedom usia muda.
Kalau kamu baru mendengar istilah financial freedom, ini adalah kondisi ketika kamu tidak lagi bergantung pada gaji bulanan untuk memenuhi kebutuhan hidup. Intinya tanpa harus kerja keras setiap hari, kamu tetap memiliki dana untuk menunjang gaya hidupmu. Terdengar menyenangkan, ya? Nah, buat kamu yang ingin mencapai titik ini sebelum usia pensiun, yuk simak 5 cara financial freedom usia muda berikut ini.
Pahami Arus Keuangan Pribadimu
Langkah pertama menuju financial freedom adalah mengenal kondisi keuanganmu sendiri. Kamu harus tahu secara jelas berapa penghasilan yang kamu dapat setiap bulan, ke mana saja uang itu pergi, dan berapa besar sisa yang bisa kamu tabung atau investasikan.
Mulailah dengan mencatat semua pemasukan dan pengeluaran secara rutin. Bisa pakai aplikasi pencatat keuangan, Excel sederhana, atau bahkan catatan manual. Dari situ nanti kamu bisa tahu pola pengeluaran mana yang boros dan bisa ditekan. Tanpa memahami arus kasmu sendiri, kamu bakal kesulitan membuat strategi keuangan jangka panjang. Jadi, jangan anggap remeh tahap ini, ya!
Bedakan antara Kebutuhan dan Keinginan
Salah satu kunci penting agar kamu bisa mengatur keuangan dengan baik adalah mampu membedakan mana yang termasuk kebutuhan dan mana yang termasuk keinginan sesaat. Makan, bayar kos, transportasi, dan cicilan itu termasuk kebutuhan.Â
Sementara ngopi tiap hari, langganan platform streaming, atau beli outfit kekinian itu adalah contoh keinginan. Membatasi keinginan bukan berarti kamu tidak boleh menikmati hidup. Namun, kamu tetap harus bijak mengelola gaya hidup biar selaras dengan kemampuan finansial yang ada.Â
Jadi, ketika hendak membeli sesuatu yang sifatnya keinginan, coba tanyakan kembali ke dirimu “apakah barang ini benar-benar dapat memberikan manfaat yang layak dengan uang yang dikeluarkan?” Dengan memprioritaskan kebutuhan dan membatasi keinginan, kamu bisa menyisihkan lebih banyak uang untuk ditabung dan diinvestasikan.
Mulai Investasi Sejak Dini
Meski terdengar menakutkan, nyatanya kamu memang tidak akan pernah mencapai financial freedom kalau hanya mengandalkan tabungan. Kenapa? Karena adanya potensi nilai uang yang tergerus inflasi. Oleh karena itu, solusi cerdas untuk mengembangkan kekayaanmu adalah melalui investasi. Kalau kamu baru pertama terjun di dunia investasi, mulai dengan investasi kecil-kecilan atau rendah risiko seperti reksa dana.
Setelah belajar lebih detail terkait investasi, kamu bisa mencoba investasi di bidang saham yang terkenal high risk high return. Satu lagi yang harus diingat adalah pilih instrumen investasi yang sesuai dengan profil risikomu dan pastikan kamu paham sebelum menaruh uang di sana.
Bangun Sumber Penghasilan Pasif
Salah satu indikator utama kamu sudah mencapai financial freedom adalah punya penghasilan pasif yang cukup. Artinya, kamu tetap mendapatkan uang tanpa harus bekerja aktif setiap hari. Bagaimana caranya? Kamu bisa memanfaatkan dividen saham, menyewakan properti, dan mendapatkan royalti dari karya digital.
Kalau kamu masih full-time bekerja, kamu bisa mulai mencari penghasilan sampingan (side hustle) terlebih dahulu.Misalnya dengan membuka jasa freelance atau melakukan affiliate marketing yang terkenal menguntungkan. Punya lebih dari satu sumber penghasilan bukan hanya cara financial freedom usia muda, tapi juga membuat kamu lebih aman secara finansial. Apalagi kalau suatu saat kehilangan pekerjaan utama.
Bangun Dana Darurat dan Pertimbangkan Asuransi
Banyak orang lupa bahwa fondasi dari keuangan yang sehat adalah punya dana darurat dan proteksi yang cukup. Dana darurat penting banget untuk mengantisipasi kejadian tak terduga seperti kehilangan pekerjaan, kecelakaan, atau kebutuhan medis mendadak. Idealnya, kamu perlu punya dana darurat minimal 3-6 bulan dari total pengeluaran bulanan.
Simpan dana darurat di rekening terpisah yang mudah diakses, tapi jangan tercampur dengan uang harianmu. Selain itu, kamu juga perlu mempertimbangkan asuransi dasar seperti asuransi kesehatan dan jiwa. Di tengah biaya kesehatan yang terus meningkat, asuransi dapat mencegah tabungan atau investasi terkuras saat menghadapi situasi medis yang darurat.
Financial freedom di usia muda itu bukan hal mustahil. Tapi kamu harus mau berusaha, konsisten, dan punya mindset keuangan yang benar. Jangan tunggu nanti untuk membangun kondisi keuangan yang sehat. Mumpung kamu masih muda dan produktif, inilah waktu terbaik untuk membangun fondasi finansial yang kuat.
Ingat, cara financial freedom usia mudah kuncinya ada pada hidup di bawah kemampuan. Satu lagi, kalau kamu pengen tahu seberapa sehat kondisi finansialmu sekarang, yuk mulai cek laporan skor kredit dan histori keuanganmu secara rutin. Download aplikasi SkorKu sekarang dan jadikan kebebasan finansial bukan sekadar impian, tapi impian yang bisa kamu capai di usia muda. Semangat, kamu pasti bisa!
Referensi:
“Strategi Financial Freedom: Langkah-langkah Menuju Kemandirian Keuangan di Masa Muda” Prudential.
“Financial Freedom: Manfaat dan Cara Mencapainya di Usia Muda” MSIG Life.